Blog Counter

Sabtu, 07 September 2013

RIDDICK (2013) REVIEW

Sutradara              : David Twohy
Distributor            : Universal Picture
Budget                   : $38.000.000
Durasi                   : 119 menit
Pemain                 : Vin Diesel , Jordi Molla , Matt Nable , Katee Sackhoff , Karl Urban , etc

Apa yang terngiang di benak anda kala mendengar nama Vin Diesel , well kebanyakan orang akan langsung membayangkan sosok kekar berkepala plontos dengan kemampuan mengemudi tingkat dewa a.k.a Dominic Toretto. Akan tetapi , sebelum menjelma menjadi karakter ikonik tersebut , Vin Diesel lebih dulu menjadi Richard B Riddick , seorang buronan yang diinginkan oleh semua pemburu bayaran di seluruh alam semesta dalam Pitch Black 13 tahun silam.
Di tahun ini , David Twohy kembali menggarap film yang mengisahkan tentang antihero tersebut dalam film yang berjudul Riddick (so simple). Sepuluh tahun setelah Riddick (Vin Diesel) menaklukkan Necromongers. Riddick berencana pulang ke kampung halamannya di planet Furya, akan tetapi para Necromongers berkhianat dan dia berakhir terjebak di sebuah planet antah berantah , sadar dengan bahaya yang ada di planet tersebut. Riddick mengaktifkan suar darurat , memancing dua kapal pemburu bayaran untuk mendarat di planet tersebut.


Dengan jalan cerita yang sangat mirip dengan Pitch Black, menurut saya film ini merupakan sebuah penurunan kualitas . Sekitar 15 menit paruh pertama diisi dengan adegan survival Riddick menghadapi makhluk-makhluk aneh nan ganas yang menghuni planet tersebut yang menurut saya terlalu lama dan malah mengurangi intensitas ketegangan .
Pada paruh kedua film ketegangan mulai terasa ketika para pemburu bayaran yang memburu Riddick mendarat di planet tersebut. Akan tetapi tidak seperti Pitch Black yang dikemas murni sebagai sebuah survival sci-fi thriller , pada bagian tersebut film ini mulai kehilangan fokus utama antara sebuah film action-sci-fi atau murni pure sci-fi thriller, yang merupakan kesalahan paling fatal di film ini. Dari jajaran cast, Vin Diesel bermain apik sebagai Riddick sembari melontarkan humor-humor yang masih dapat mengocok perut sementara aktor dan aktris lainnya bermain sesuai dengan porsinya masing-masing (just support the main character) dengan kehadiran Vaako (Karl Urban) sebagai benang merah yang menghubungkan film ini dengan film sebelumnya.

Rating : @ @

Written by : Boby Hartanto


Tidak ada komentar:

Posting Komentar